Lanjut…. Yang unik ketika merekrut
penari Gandrung laki-laki. Biasanya anak laki-laki tidak mau. Sebagai penari
Gandrung dinggapnya “bancih” - banci. Padahal tidak demikian. Namun para pemangku
pura dan penglingsir yakin bahwa setiap jaman Ida Betara Sesuhunan di Pura
Majapahit selalu akan menunjuk salah satu damuh beliau yang laki-laki untuk ngayah
ngigel gandrung.
Betul saja. Taksu di Pura Majapahit telah menunjuk I Komang Wahyu Nanda
Pradipta sebagai penari Gandrung laki - laki di Pura Majapahit. Kisahnya memang
unik. Bocah ini awalnya sama sekali tak bisa menari. Bocah kelas lima SD ini
hanya suka bermain sepak bola. Setiap hari ia bermain sepak bola.
Suatu malam ia bermimpi menari gandrung
di jaba pura. Ia merasakan dirinya tiba-tiba bisa menari memakai kepet (kipas), diiringi gambelan dan ditonton
banyak orang. Singkat cerita, mimpinya pun berakhir. kanduksupatra.blogspot.com
Ia menceritakan mimpinya itu kepada orang
tuanya, lalu orang tuanya menyampaikan kepada penglingsir dan pemangku pura
Majapahit. Atas mimpi itu, maka didaualatlah I Komang Wahyu untuk ngayah
menjadi penari gandrung. Dimulai dengan ngaturang pejati, melukat, dsb.,
sebagai langkah awal mulai latihan menari gandrung.
Karena memang sudah titah betara, hanya
dalam beberapa waktu Komang Wahyu bisa menari Gandrungg dengan baik. Jadilah ia
penari Gandrung.
Ketika belum mepayas Gandrung, Komang
wahyu tampak seorang laki - laki tulen. Anehnya, ketika telah mengenakan busana
Gandrung, ia kelihatan ayu, cantik seperti layaknya seorang wanita. Lenggak
lenggok tubuh dan gaya bicaranya pun berubah bagaikan seorang wanita. Lebih-lebih
ketika menari di panggung, sama sekali tak tampak ia seorang laki - laki. Malah
terbalik seratus delapan puluh derajat, ia kelihatan seorang perempuan tulen. Menari
Gandrung dengan “lemuh” lemah gemulai.
Demikian I Komang Wahyu yang kini
mengemban taksu Gandrung pingit di
Pura Majapahit. Itulah kekuatan Taksu Bali…… Ampura. Tabik.
Bersambung ke bagian “PENGIBING SELALU
KERAUHAN”
#TariGandrungBali #PuraMajapahit #Taksu
kanduksupatra.blogspot.com
No comments:
Post a Comment